Home » Pendidikan » Contoh Makalah Singkat dengan Pengertian, Cara Penuliasan, dan Jenis-jenisnya

Contoh Makalah Singkat dengan Pengertian, Cara Penuliasan, dan Jenis-jenisnya

Makalah menjadi salah satu karya tulis ilmiah yang sering ditulis oleh pelajar. Utamanya bagi mahasiswa, makalah sudah menjadi onsumsi wajib yang dikerjakan dalam setiap mata kuliah. Makalah juga bisa menjadi laporan untuk suatu penelitian. Untuk membuat makalah dengan benar, tentunya kamu harus mempelajari contoh makalah singkat sebagai referensi.

Bagaimana Cara Membuat Makalah yang Benar?

Sebagai bentuk karya ilmiah, tentu saja penulisan makalah tidak boleh sembarangan. Dibutuhkan sumber terpercaya serta referensi yang akurat untuk mendukung isi makalah. Kamu bisa mencari contoh makalah singkat untuk dipelajari sebelum mulai melakukan proses penulisan.

Makalah merupakan wujud pemikiran tentang suatu masalah atau topik tertentu. Penulis mencari teori pendukung selanjutnya menuliskan hasil penelitian dalam makalah.

Untuk dapat menulis makalah dengan tepat sesuai kaidah, maka ada beberapa poin yang perlu kamu perhatikan. Berikut 5 cara yang bisa kamu terapkan untuk membuat makalah dengan tepat :

  1. Menentukan tema dan judul makalah

Sebelum menulis makalah, kamu harus menentukan tema yang akan menjadi bahasan. Tujuan dari penentuan tema adalah agar bahasan dalam makalah bisa fokus dan terarah.

Selanjutnya kamu tinggal membuat judul yang sesuai dengan tema makalah. Jika kamu menulis makalah untuk tugas kuliah atau sekolah, maka tidak perlu mencari tema lagi karena biasanya sudah ditentukan.

  1. Mengumpulkan referensi

Karena penulisan makalah tidak boleh sembarangan, maka kamu harus mengumpulkan referensi untuk penulisan seperti dari https://berita.99.co. Referensi berfungsi untuk memperkuat teori serta menjaga isi makalah agar bisa dipertanggung jawabkan. Diantara referensi yang bisa kamu gunakan adalah buku, jurnal, dan juga sumber-sumber resmi dari internet (selain blog).

  1. Menulis makalah secara sistematis

Urutan penulisan makalah juga telah diatur dengan kaidah tersendiri. Jadi kamu harus menulis makalah dengan urutan yang sesuai.

Tidak boleh urutannya ditukar karena  akan merusak isi makalah. Menukar urutan penulisan makalah juga akan membuat topiknya menjadi tidak jelas. Maka berikut urutan menulis makalah yang tepat :

  • Bagian awal
  1. Judul
  2. Kata pengantar
  3. Daftar isi
  4. Daftar gambar
  • BAB I (Pendahuluan)
  1. Latar belakang
  2. Rumusan masalah
  3. Tujuan penulisan
  4. Manfaat penulisan
  • BAB II (Pembahasan)
  1. Kajian teori
  2. Pembahasan
  • BAB III (Penutup)
  1. Kesimpulan
  2. Saran
  • Bagian penutup
  1. Daftar pustaka
  2. Lampiran
  3. Menambahkan kutipan

Kutipan dalam makalah diperlukan untuk memperkuat data-data yang kamu tuliskan. Kamu bisa menggunakan kutipan langsung atau kutipan tidak langsung. Kutipan langsung dibuat tanpa mengubah sedikitpun, ditulis persis seperti kutipan aslinya. Sedangkan kutipan tidak langsung hanya ditulis sebagian lalu ditambahkan pendapat pribadi yang relevan.

  1. Menambahkan footnote

Dalam menulis makalah, kamu juga harus mencantumkan footnote. Hal ini untuk menandai bahwa kamu benar-benar mengambil teori dari sumber yang terpercaya. Footnote juga menandai seberapa banyak referensi yang kamu gunakan untuk menulis makalah tersebut.

Ciri-ciri Makalah yang Benar

Selain kelima cara penulisan tersebut, makalah yang baik dan benar memiliki ciri khusus. Jika membaca contoh makalah singkat, maka kamu bisa menganalisis ciri-ciri tersebut dengan mudah. Berikut 5 ciri makalah yang benar :

  1. Logis

Ciri pertama dari makalah yang benar adalah logis. Dalam artian, semua hal yang disajikan dalam makalah dapat dikaji dan masuk akal. Diantaranya seperti pandangan, pendapat, keterangan, dan juga teori yang disajikan.

  1. Objektif

Objektif dalam artian mengemukakan isi makalah secara apa adanya dan netral. Mulai dari penjelas hingga keterangan disampaikan tanpa ada maksud bias terhadap sesuatu.

  1. Sistematis

Makalah juga ditulis dengan struktur yang sistematis serta berkesinambungan. Dimulai dari pendahuluan hingga penutup ditulis dengan runtut sesuai aturan penulisan makalah. Jika kamu menemukan makalah yang susunannya tidak sistematis, maka tidak memenuhi syarat sebagai makalah yang baik.

  1. Jelas

Isi makalah juga harus memberikan keterangan dan pendapat yang jelas. Penyampaiannya dilakukan dengan tidak bertele-tele serta dicantumkan bukti agar pembaca tidak kebingungan.

  1. Dapat diuji kebenarannya

Artikel yang baik memiliki isi yang bisa dipertanggung jawabkan kebenarannya. Jika ada teori dan pendapat yang keliru, maka makalah tersebut tidak bisa dikatakan sebagai makalah yang baik.

Jenis-jenis Makalah

Makalah juga memiliki beberapa jenis yang harus kamu kenali agar bisa menulis makalah dengan baik. Jenis makalah menentukan siapa dan apa yang ditulis dalam makalah tersebut. Berikut jenis makalah yang perlu kamu ketahui :

  1. Makalah dedukatif

Makalah dedukatif ditulis menggunakan data primer sebagai dasarnya. Diantaranya seperti data lapangan dan hasil rapat. Jenis makalah ini adalah yang biasa ditulis oleh mahasiswa.

  1. Makalah indukatif

Makalah indukatif menggunakan data sekunder sebagai bahan penulisannya. Diantaranya seperti buku dan thesis, dan beragam kajian teoritis lainnya. Jenis makalah ini biasa ditulis oleh murid sekolah menengah.

  1. Makalah campuran

Terakhir ada makalah campuran yang ditulis menggunakan gabungan antara data primer dan data sekunder. Jenis ini masih dibagi lagi menjadi makalah ilmiah, makalah kerja, makalah kajian, makalah posisi, makalah analisis, dan makalah tanggapan.

Demikian pengertian makalah beserta cara penulisan yang tepat dan juga jenis-jenisnya. Kamu bisa mencari contoh makalah singkat sebagai referensi sebelum menulis. Dengan mengikuti kaidah penulisan yang telah ditetapkan, maka kamu pasti bisa membuat makalah dengan tepat.

Leave a Comment